Skip to main content

Sembuh dengan Satu Titik: Bekam Bukan Pengobatan Alternatif atau Klenik

Sembuh dengan Satu Titik

Bagian Pertama

Sekilas Tentang Bekam

Bekam Bukan Pengobatan Alternatif atau Klenik

Sebagian orang yang belum memahami patofisiologi dan cara kerja bekam berpendapat bahwa bekam merupakan pengobatan mengada-ada, paranormal, klenik atau bahkan memakai jin. Sebenarnya, bekam merupakan pengobatan yang ilmiah. Tetapi berhubung penelitian-penelitian bekam dengan metode ilmiah medis modern belum banyak dilakukan, maka belum banyak hasil yang menjelaskan cara kerja dan patofisiologi bekam secara medis. Namun, dengan memakai patofisiologi ilmu traditional medicine, sebenarnya bekam bisa dijelaskan, sehingga lebih mudah dipahami.

Untuk mengetahui bahwa bekam bukan merupakan ilmu klenik, paranormal, atau memakai jin, maka bekam mempunyai ciri-ciri:

1. Bekam tidak bisa diperoleh secara instan.

Bekam tidak bisa didapatkan secara instan, tetapi harus dipelajari terlebih dahulu. Sedangkan ilmu perdukunan didapatkan secara instan dan mendadak. Begitu seseorang di attunenent atau diselaraskan energinya, atau diisi ilmunya, maka seketika itu juga ia mempunyai ilmu pengobatan dan bisa langsung mengobati penyakit. Dia tidak perlu membuka buku, belajar atau berlatih. Sedangjan ilmu bekam tidak dapat dipindahkan ke orang lain melalui pengisian (attunenent). Dia harus dipelajari dan dilakukan sendiri oleh orang yang bersangkutan.

2. Bekam bisa dipelajari tanpa guru.

Setiap orang bisa melakukan bekam. Tidak perlu guru khusus. Bahkan anak kecil yang baru melihat satu kali saja, ia langsung bisa membekam. Sedangkan bila disebabkan karena jin, maka harus ada guru yang memasukkan ilmu itu (biasanya sang guru menyebut dengan menyelaraskan energi, membuka simpul-simpul) agar ia bisa mengobati. Jadi, bila tidak dibuka simpulnya oleh guru, maka ia tidak akan pernah bisa mengobati.

3. Siapa saja yang membaca buku bekam, pasti bisa melakukan bekam.

Bekam bisa dipelajari dengan melihat atau meniru orang lain yang membekam. Bisa juga dengan membaca buku. Siapa yang membaca buku bekam, dia pasti bisa mempraktikkan. Tentu saja, kesembuhannya tergantung berapa banyak ia membaca, dan berapa sering ia berlatih. Sedangkan ilmu paranormal tidak bisa didapat hanya dengan melihat atau membaca buku saja.

4. Tidak bisa melakukan pengobatan jarak jauh dengan bekam.

Banyak ilmu klenik yang bisa mengobati pasien dari jarak jauh. Dia tidak perlu berhadapan dengan sang pengobat. Cukup berada di tempatnya, maka sang ahli klenik akan mengirimkan obatnya dari jauh. Sedangkan bekam tidak bisa. Pasien yang ingin sembuh dengan bekam harus bertemu langsung dengan orang yang membekam. Tidak bisa seseorang membekam orang lain dari jarak jauh.

5. Kesembuhan diperoleh dari proses bekamnya, bukan dari orang yang membekam.

Ciri ilmu pengobatan non ilmiah adalah ia sembuh karena orang yang membekam. Walaupun alat yang dipakai mengobati sama, namun bila orang yang mengobati berbeda, menimbulkan efek yang tidak sama. Sedangkan bekam sembuh karena proses bekamnya. Siapapun yang melakukan bekam, pasti akan menimbulkan efek yang sama.

Bekam diibaratkan orang yang minum obat. Siapapun yang minum obat, ia pasti memperoleh efek yang sama. Tidak peduli siapa yang memberikan obat. Jadi, ia sembuh bukan karena orang yang memberikan obat, tetapi karena obat yang diminum.

6. Bekam tetap menimbulkan efek, walaupun yang dibekam tidak percaya dengan bekam.

Banyak ilmu-ilmu ghaib yang mengandalkan kepercayaan. Yakni orang yang ingin sembuh dari suatu penyakit harus percaya dengan metode pengobatan tersebut. Kalau ia tidak percaya, maka ia tidak akan sembuh. Bekam tidak demikian. Siapapun yang dibekam, walaupun ia tidak percaya dengan bekam, pasti ia akan merasakan manfaat dan efek dari bekam. Seperti halnya orang diare yang minum obat diare. Walaupun ia tidak percaya dengan obat anti diare tersebut, asalkan ia meminumnya, pastilah akan berhenti diarenya.

Dari beberapa ciri di atas, jelas bahwa bekam bukan merupakan pengobatan klenik atau magic. Tetapi ilmiah dan alamiah. Bisa dipelajari semua orang, dan bisa dikerjakan semua orang. Oleh karena itu, orang yang ingin membekam, sebaiknya terlebih dahulu mempelajari patifisiologi dan cara kerja bekam.

===

Maraji'/ sumber:
Buku: Sembuh dengan Satu Titik, Penulis: dr. Wadda' A. Umar, Penerbit: Al-Qowam, Solo - Indonesia, Cetakan XIV, Nopember 2012 M/ Muharram 1434 H.

===

Ary Ambary Ahmad Abu Sahla al-Bantani
Sent from my BlackBerry® PIN 269C8299
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Popular posts from this blog