Herbal diabet
Buah tin, kacang panjang, dan leunca
Pereda diabet
Buah merah
Buah merah atau pandanus conoideus disebut juga yenggen, sait, mongka memyeri, atau bitam. Dalam bahasa inggris buah merah disebut red pandan. Buah merah mengandung berbagai senyawa aktif fungsional, seperti karotenoid, betakaroten, tokoferol, dan asam lemak tak jenuh (asam oleat dan linoleat). Selain itu juga mengandung vitamin dan mineral esensial yang cukup lengkap. Di antaranya kalsium, fosfor, besi, vitamin B1, vitamin C, dan nialin. Kandungan energinya 400 kalori/ 100 gram daging buah.
Buah merah meningkatkan level HDL pada tikus yang dibuat diabetes. Inilah hasil riset Dr. Ir. M. Ahkam Subroto, M. AppSc. Buah merah berpotensi mengontrol gula darah. Bahan alam ini tidak bekerja dengan merangsang pembentukan insulin, tetapi ia menghambat enzim alfa-glikosidase. Enzim ini berperan mendegradasi (memecah) karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh menjadi glukosa. Bila enzim itu dihambat, proses konversi karbohidrat menjadi glukosa bisa ditekan.
===
Maroji':
Tabloid Bekam Edisi 3 Cetakan 3/ Tahun 3/ 2012
===
Layanan GRATIS Estimasi Biaya Baja Ringan, Genteng Metal & Plafon Gypsum
http://www.bajaringantangerang.com
===
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
Buah tin, kacang panjang, dan leunca
Pereda diabet
Buah merah
Buah merah atau pandanus conoideus disebut juga yenggen, sait, mongka memyeri, atau bitam. Dalam bahasa inggris buah merah disebut red pandan. Buah merah mengandung berbagai senyawa aktif fungsional, seperti karotenoid, betakaroten, tokoferol, dan asam lemak tak jenuh (asam oleat dan linoleat). Selain itu juga mengandung vitamin dan mineral esensial yang cukup lengkap. Di antaranya kalsium, fosfor, besi, vitamin B1, vitamin C, dan nialin. Kandungan energinya 400 kalori/ 100 gram daging buah.
Buah merah meningkatkan level HDL pada tikus yang dibuat diabetes. Inilah hasil riset Dr. Ir. M. Ahkam Subroto, M. AppSc. Buah merah berpotensi mengontrol gula darah. Bahan alam ini tidak bekerja dengan merangsang pembentukan insulin, tetapi ia menghambat enzim alfa-glikosidase. Enzim ini berperan mendegradasi (memecah) karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh menjadi glukosa. Bila enzim itu dihambat, proses konversi karbohidrat menjadi glukosa bisa ditekan.
===
Maroji':
Tabloid Bekam Edisi 3 Cetakan 3/ Tahun 3/ 2012
===
Layanan GRATIS Estimasi Biaya Baja Ringan, Genteng Metal & Plafon Gypsum
http://www.bajaringantangerang.com
===
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT