أَدَابُ الزِّفَافِ فِى السُّنَّةِ الْمُطَهَّرَةِ
Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati.
Adab Az Zifaf.
Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam.
Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah.
Adab Menikah.
7. Berwudhu Bila Hendak Mengulangi Persetubuhan.
Sabda Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam,
"Bila salah seorang dari kalian menyetubuhi istrinya lalu berkeinginan mengulangi, hendaklah ia wudhu (dalam riwayat lain disebutkan: wudhu sebagaimana wudhu ketika hendak shalat), karena yang demikian itu akan menambah gairah untuk mengulanginya." (65)
Baca selanjutnya:
Kembali ke Daftar Isi Buku ini.
Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.
===
Catatan Kaki:
65. Hadits ini diriwayatkan oleh Muslim (I/ 171), Ibnu Abi Syaibah dalam kitab Al Mushannaf (I: 51/ 2), Ahmad (III/ 28), Abu Nu'aim dalam kitab Ath Thibb (II: 12/ 1) -tambahan dalam lafal di atas terdapat dalam hadits yang dia riwayatkan-, dan ulama hadits lainnya dari Abu Sa'id Al Khudri. Saya telah mentakhrij hadits ini dalam kitab Shahih Sunan Abi Dawud (hadits no. 216).
===
Maraji'/ Sumber:
Kitab: (أَدَابُ الزِّفَافِ فِى السُّنَّةِ الْمُطَهَّرَةِ) Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati, Penulis: Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah, Penerbit: Dar As Salam, Tanpa Keterangan Cetakan, Tahun: 1423 H/ 2002 M, Judul Terjemahan: Adab Az Zifaf, Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam, Penerjemah: Abu Shafiya, Editor: Abu Hanief, Penerbit: Media Hidayah, Jogjakarta - Indonesia, Cetakan Pertama, Muharram 1425 H/ Maret 2004 M, Cetakan Ketiga.
===
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati.
Adab Az Zifaf.
Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam.
Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah.
Adab Menikah.
7. Berwudhu Bila Hendak Mengulangi Persetubuhan.
Sabda Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam,
"Bila salah seorang dari kalian menyetubuhi istrinya lalu berkeinginan mengulangi, hendaklah ia wudhu (dalam riwayat lain disebutkan: wudhu sebagaimana wudhu ketika hendak shalat), karena yang demikian itu akan menambah gairah untuk mengulanginya." (65)
Baca selanjutnya:
Kembali ke Daftar Isi Buku ini.
Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.
===
Catatan Kaki:
65. Hadits ini diriwayatkan oleh Muslim (I/ 171), Ibnu Abi Syaibah dalam kitab Al Mushannaf (I: 51/ 2), Ahmad (III/ 28), Abu Nu'aim dalam kitab Ath Thibb (II: 12/ 1) -tambahan dalam lafal di atas terdapat dalam hadits yang dia riwayatkan-, dan ulama hadits lainnya dari Abu Sa'id Al Khudri. Saya telah mentakhrij hadits ini dalam kitab Shahih Sunan Abi Dawud (hadits no. 216).
===
Maraji'/ Sumber:
Kitab: (أَدَابُ الزِّفَافِ فِى السُّنَّةِ الْمُطَهَّرَةِ) Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati, Penulis: Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah, Penerbit: Dar As Salam, Tanpa Keterangan Cetakan, Tahun: 1423 H/ 2002 M, Judul Terjemahan: Adab Az Zifaf, Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam, Penerjemah: Abu Shafiya, Editor: Abu Hanief, Penerbit: Media Hidayah, Jogjakarta - Indonesia, Cetakan Pertama, Muharram 1425 H/ Maret 2004 M, Cetakan Ketiga.
===
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!