Skip to main content

Hadits Adab Az Zifaf (79)

أَدَابُ الزِّفَافِ فِى السُّنَّةِ الْمُطَهَّرَةِ

Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati.

Adab Az Zifaf.
Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam.

Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah.

Adab Menikah.

37. Bernyanyi dan Menabuh Rebana dalam Acara Pernikahan.

Dari 'Aisyah (radhiyallaahu 'anhuma) bahwa dia pernah mengiring seorang pengantin wanita kepada seorang laki-laki Anshar. Melihat hal ini Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam berkata, "Wahai 'Aisyah, mengapa kalian tidak sambil bernyanyi, padahal orang-orang Anshar menyukai nyanyian?" (152)

Dalam riwayat lain disebutkan bahwa Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Kalian tidak menyuruh salah seorang budak wanita untuk menabuh rebana dan bernyanyi?" Saya menjawab, "Lalu apa yang harus dia nyanyikan?" Beliau berkata, "Suruh dia menyanyikan syair berikut:

Kami mendatangi kalian, kami mendatangi kalian
Berilah kami penghormatan, maka kami pun akan memberi kalian penghormatan
Kalaulah tidak ada emas merah, maka tidak akan dihuni dusun-dusun kalian
Kalau tidak ada gandum coklat, maka tidak akan gemuk-gemuk anak gadis - anak gadis kalian." (153)

Baca selanjutnya:

Kembali ke Daftar Isi Buku ini.

Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.

===

Catatan Kaki:

152. Hadits ini diriwayatkan oleh Al Bukhari (IX/ 184-185), Al Hakim (II/ 184), Al Baihaqi meriwayatkan hadits ini dari Al Hakim (VII/ 288).

153. Hadits ini diriwayatkan oleh Ath Thabarani sebagaimana tersebut dalam kitab Zawaidnya (I/ 167/ 1). Dia tidak memberi komentar tentang derajat hadits ini dalam kitab Al Fath, padahal dalam sanad terdapat cacat yang melemahkan!

Saya menemukan jalur periwayatn lain hadits ini dari 'Aisyah yang menguatkan jalur periwayatan sebelumnya, sebagaimana saya jelaskan dalam kitab Al Irwa' (hadits no. 1995).

Dalam masalah ini terdapat pula hadits lain yang diriwayatkan dari 'Aisyah dalam kitab Al Musnad (VI/ 269). Para periwayatnya tsiqah, kecuali Ishaq bin Sahl bin Abu Hantamah. Hadits tersebut tercantum dalam kitab Al Jarh, namun penulisnya tidak mengomentarinya sedikit pun.

===

Maraji'/ Sumber:

Kitab: (أَدَابُ الزِّفَافِ فِى السُّنَّةِ الْمُطَهَّرَةِ) Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati, Penulis: Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah, Penerbit: Dar As Salam, Tanpa Keterangan Cetakan, Tahun: 1423 H/ 2002 M, Judul Terjemahan: Adab Az Zifaf, Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam, Penerjemah: Abu Shafiya, Editor: Abu Hanief, Penerbit: Media Hidayah, Jogjakarta - Indonesia, Cetakan Pertama, Muharram 1425 H/ Maret 2004 M, Cetakan Ketiga.

===

Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Popular posts from this blog