Bab ketiga
Catatan atas buku Dialog dengan jin Muslim
Catatan kedua (3)
Kemudian jin Muslim itu melanjutkan:
Yang kedua, namanya, sejalan dengan yang diucapkan jin Muslim, adalah dasim. Syaithan inilah yang selalu berusaha dengan sekuat tenaganya untuk mencerai-beraikan ikatan perkawinan. Mengobarkan rasa benci satu sama lain di kalangan suami isteri, sehingga terjadi perceraian. Dia adalah anak kesayangan iblis di seantero kerajaannya yang sangat besar. Untuk menghadapinya, hendaknya engkau mengucapkan:
A'uudzu billaahi minasy syaithaani dasimir rajiimi wa jundihi wa abnaa-ihi
Aku berlindung kepada Allah dari gangguan syaithan dasim yang terkutuk serta pengikut-pengikutnya dan anak-anaknya.
Saya katakan: Satu lagi bid'ah (perkara baru dalam agama) yang diajarkan olehnya, padahal Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam tidak pernah mengajarkan yang demikian. Kalau memang hal itu penting, tentu tidak akan ditinggalkan oleh Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam. Karena Allah Subhaanahu wa Ta'aala telah berfirman:
Pada hari ini Aku sempurnakan bagimu agamamu...
Dari keterangan jin di atas, seolah-olah ada sesuatu yang penting, yang wajib diwaspadai oleh kaum muslimin, yang tidak dijelaskan oleh Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam. Kemudian baru dijelaskan oleh jin Muslim sahabat Muhammad Isa Dawud ini, setelah berlalu lima belas abad, tanpa ada yang menerangkannya. Sekian lama kaum muslimin tidak berlindung dari si dasim dan si tsabar (baca catatan sebelumnya). Perhatikan baik-baik hal ini!
Bersambung...
===
Maroji'/ Sumber:
Buku: Alam jin menurut al-Qur-an dan as-Sunnah, bantahan terhadap buku Dialog dengan jin Muslim, Penulis: Ustadz 'Abdul Hakim bin Amir Abdat hafizhahullaah, Penyusun: Ustadz Ibnu Saini bin Muhammad bin Musa rahimahullaah, Penerbit: Darul Qolam, Jakarta - Indonesia, Cetakan kedua, Tahun 1425 H/ 2004 M.
===
Layanan gratis estimasi biaya rangka atap baja ringan, genteng metal, dan plafon gypsum:
http://www.bajaringantangerang.com
===
Ary Ambary Ahmad Abu Sahla al-Bantani
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
Catatan atas buku Dialog dengan jin Muslim
Catatan kedua (3)
Kemudian jin Muslim itu melanjutkan:
Yang kedua, namanya, sejalan dengan yang diucapkan jin Muslim, adalah dasim. Syaithan inilah yang selalu berusaha dengan sekuat tenaganya untuk mencerai-beraikan ikatan perkawinan. Mengobarkan rasa benci satu sama lain di kalangan suami isteri, sehingga terjadi perceraian. Dia adalah anak kesayangan iblis di seantero kerajaannya yang sangat besar. Untuk menghadapinya, hendaknya engkau mengucapkan:
A'uudzu billaahi minasy syaithaani dasimir rajiimi wa jundihi wa abnaa-ihi
Aku berlindung kepada Allah dari gangguan syaithan dasim yang terkutuk serta pengikut-pengikutnya dan anak-anaknya.
Saya katakan: Satu lagi bid'ah (perkara baru dalam agama) yang diajarkan olehnya, padahal Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam tidak pernah mengajarkan yang demikian. Kalau memang hal itu penting, tentu tidak akan ditinggalkan oleh Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam. Karena Allah Subhaanahu wa Ta'aala telah berfirman:
Pada hari ini Aku sempurnakan bagimu agamamu...
Dari keterangan jin di atas, seolah-olah ada sesuatu yang penting, yang wajib diwaspadai oleh kaum muslimin, yang tidak dijelaskan oleh Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam. Kemudian baru dijelaskan oleh jin Muslim sahabat Muhammad Isa Dawud ini, setelah berlalu lima belas abad, tanpa ada yang menerangkannya. Sekian lama kaum muslimin tidak berlindung dari si dasim dan si tsabar (baca catatan sebelumnya). Perhatikan baik-baik hal ini!
Bersambung...
===
Maroji'/ Sumber:
Buku: Alam jin menurut al-Qur-an dan as-Sunnah, bantahan terhadap buku Dialog dengan jin Muslim, Penulis: Ustadz 'Abdul Hakim bin Amir Abdat hafizhahullaah, Penyusun: Ustadz Ibnu Saini bin Muhammad bin Musa rahimahullaah, Penerbit: Darul Qolam, Jakarta - Indonesia, Cetakan kedua, Tahun 1425 H/ 2004 M.
===
Layanan gratis estimasi biaya rangka atap baja ringan, genteng metal, dan plafon gypsum:
http://www.bajaringantangerang.com
===
Ary Ambary Ahmad Abu Sahla al-Bantani
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT