Skip to main content

Membatalkan Perjanjian adalah Kebiasaan Orang-orang yahudi | Al-Baqarah, Ayat 99-103 | Shahih Tafsir Ibnu Katsir

Al-Mishbaahul Muniiru fii Tahdziibi Tafsiiri Ibnu Katsiir.

Syaikh Shafiyyurrahman al-Mubarakfuri.

Shahih Tafsir Ibnu Katsir.

Al-Baqarah, Ayat 99-103.

Membatalkan Perjanjian adalah Kebiasaan Orang-orang yahudi.

Malik bin ash-Shaif berkata -ketika diutusnya Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam dan beliau mengingatkan mereka akan janji yang telah diambil dari mereka dan janji mereka untuk beriman kepada Nabi Muhammad shallallaahu 'alaihi wa sallam-, "Demi Allah, Dia tidak membuat perjanjian kepada kami untuk beriman kepada Muhammad dan Dia juga tidak mengambil janji dari kami (untuk itu)." Maka Allah Ta'ala menurunkan ayat, "Patutkah (mereka ingkar kepada ayat-ayat Allah) dan setiap kali mereka mengikat janji, segolongan mereka melemparkannya?" (362)

Dan tentang firman-Nya, "Bahkan sebagian besar dari mereka tidak beriman," al-Hasan al-Bashri mengatakan, "Ya, tidak ada perjanjian yang mereka buat melainkan mereka membatalkan dan melemparkannya, hari ini berjanji dan besok mereka batalkan." (363)

Baca selanjutnya:

Kembali ke Daftar Isi Buku ini.

Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.

===

Catatan Kaki:

362. Ath-Thabari (II/ 400).

363. Ibnu Abi Hatim (I/ 295).

===

Maraji'/ sumber:

Kitab: al-Mishbaahul Muniiru fii Tahdziibi Tafsiiri Ibnu Katsiir, Penyusun: Tim Ahli Tafsir di bawah pengawasan Syaikh Shafiyyurrahman al-Mubarakfuri, Penerbit: Daarus Salaam lin Nasyr wat Tauzi', Riyadh - Kerajaan Saudi Arabia, Cetakan terbaru yang telah direvisi dan disempurnakan, April 2000 M/ Muharram 1421 H, Judul terjemahan: Shahih Tafsir Ibnu Katsir Jilid 1, Penerjemah: Abu Ihsan al-Atsari, Edit Isi: Abu Ahsan Sirojuddin Hasan Bashri Lc, Penerbit: Pustaka Ibnu Katsir, Jakarta - Indonesia, Cetakan Keempat Belas, Jumadal Awwal 1436 H/ Maret 2015 M.

===

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT