Mukhtashar Shahih al-Imam al-Bukhari.
Ringkasan Shahih Bukhari.
Imam al-Bukhari rahimahullah.
Imam Muhammad Nashiruddin al-Albani rahimahullah.
Kitaabush Shalaah.
8. Kitab Shalat.
88. Bab Menyilangkan Jari-jari Tangan di Masjid dan Lainnya.
253. Dari Ibnu Umar atau Ibnu Amr: "Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam pernah menyilangkan jari-jari beliau." (277)
95.(278) Dari Abdullah (Ibnu Umar), bahwa Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Wahai Abdullah bin Amr, bagaimana kondisimu bila engkau tertinggal di antara orang-orang jahat seperti ini?" {Seraya menyilangkan jari-jari tangannya}. (279)
Baca selanjutnya:
Kembali ke Daftar Isi Buku ini.
Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.
===
Catatan Kaki:
277. Ungkapan ini bagian dari hadits mu'allaq berikutnya pada beberapa jalurnya. Ada riwayat lain yang menguatkannya, yaitu hadits Abu Hurairah yang saya keluarkan dalam Al Ahadits Ash-Shahihah (206).
278. Menurut saya hadits ini mu'allaq. Ibrahim Al Harbi telah menyambungkannya dalam kitab Gharibul Hadits, Abu Ya'la dalam kitab Musnadnya, dan lain-lainnya dengan sanad yang kuat. Riwayat ini dikeluarkan juga dalam kitab yang disebutkan tadi.
279. Menurut saya, secara lahiriah maksudnya adalah menyilangkan jari-jari. Kelengkapan hadits pada riwayat yang kami sebutkan tadi: "Sumpah dan amanat mereka telah berbaur lalu mereka berselisih sehingga mereka seperti begitu. (Seraya menyilangkan jari-jarinya)." Al Hadits.
===
Maraji'/ Sumber:
Kitab: Mukhtashar Shahih Al Imam Al Bukhari, Penulis: Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah, tanpa keterangan penerbit, tanpa keterangan cetakan, tanpa keterangan tahun, Judul Terjemahan: Ringkasan Shahih Bukhari Jilid 1, Penerjemah: Asep Saefullah FM, M.A., Drs. Kamaluddin Sa'adiyatulharamain, Editor: Abu Rania, Abu Fahmi Huaidi, Fajar Inayati, Penerbit: Pustaka Azzam, Jakarta - Indonesia, Cetakan keenam, Nopember 2013 M.
===
Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
Ringkasan Shahih Bukhari.
Imam al-Bukhari rahimahullah.
Imam Muhammad Nashiruddin al-Albani rahimahullah.
Kitaabush Shalaah.
8. Kitab Shalat.
88. Bab Menyilangkan Jari-jari Tangan di Masjid dan Lainnya.
253. Dari Ibnu Umar atau Ibnu Amr: "Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam pernah menyilangkan jari-jari beliau." (277)
95.(278) Dari Abdullah (Ibnu Umar), bahwa Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Wahai Abdullah bin Amr, bagaimana kondisimu bila engkau tertinggal di antara orang-orang jahat seperti ini?" {Seraya menyilangkan jari-jari tangannya}. (279)
Baca selanjutnya:
Kembali ke Daftar Isi Buku ini.
Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.
===
Catatan Kaki:
277. Ungkapan ini bagian dari hadits mu'allaq berikutnya pada beberapa jalurnya. Ada riwayat lain yang menguatkannya, yaitu hadits Abu Hurairah yang saya keluarkan dalam Al Ahadits Ash-Shahihah (206).
278. Menurut saya hadits ini mu'allaq. Ibrahim Al Harbi telah menyambungkannya dalam kitab Gharibul Hadits, Abu Ya'la dalam kitab Musnadnya, dan lain-lainnya dengan sanad yang kuat. Riwayat ini dikeluarkan juga dalam kitab yang disebutkan tadi.
279. Menurut saya, secara lahiriah maksudnya adalah menyilangkan jari-jari. Kelengkapan hadits pada riwayat yang kami sebutkan tadi: "Sumpah dan amanat mereka telah berbaur lalu mereka berselisih sehingga mereka seperti begitu. (Seraya menyilangkan jari-jarinya)." Al Hadits.
===
Maraji'/ Sumber:
Kitab: Mukhtashar Shahih Al Imam Al Bukhari, Penulis: Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah, tanpa keterangan penerbit, tanpa keterangan cetakan, tanpa keterangan tahun, Judul Terjemahan: Ringkasan Shahih Bukhari Jilid 1, Penerjemah: Asep Saefullah FM, M.A., Drs. Kamaluddin Sa'adiyatulharamain, Editor: Abu Rania, Abu Fahmi Huaidi, Fajar Inayati, Penerbit: Pustaka Azzam, Jakarta - Indonesia, Cetakan keenam, Nopember 2013 M.
===
Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT