أَدَابُ الزِّفَافِ فِى السُّنَّةِ الْمُطَهَّرَةِ
Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati.
Adab Az Zifaf.
Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam.
Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah.
Adab Menikah.
37. Bernyanyi dan Menabuh Rebana dalam Acara Pernikahan.
Dari Abu Balaj, yaitu Yahya bin Salim, ia berkata, "Saya pernah berkata kepada Muhammad bin Hathib, 'Saya telah menikahi dua orang wanita. Tidak satu pun acara pernikahan saya dengan kedua wanita tersebut yang dimeriahkan dengan menabuh rebana.' Muhammad bin Hathib menyahut, 'Rasulullah (shallallaahu 'alaihi wa sallam) pernah bersabda,
Pemisah antara acara yang halal dengan yang haram adalah suara rebana.'" (156)
Baca selanjutnya:
Kembali ke Daftar Isi Buku ini.
Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.
===
Catatan Kaki:
156. Hadits ini diriwayatkan oleh An Nasai (II/ 91), At Tirmidzi (II/ 170). Tirmidzi berkata, "Hadits ini hasan." Hadits ini juga diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Al Hakim. Lafal hadits di atas adalah yang terdapat dalam riwayat Al Hakim. Hadits ini juga diriwayatkan oleh Al Baihaqi (VII/ 289), Ahmad (III/ 418), Abu 'Ali Ath Thusi dalam kitab Mukhtashar Al Ahkam (I/ 109-110). Al Hakim berkata, "Hadits ini shahih sanadnya." Adz Dzahabi setuju dengan penilaian Al Hakim.
Menurut saya, hadits tersebut hasan. Saya telah jelaskan derajat hadits ini dalam kitab Al Irwa' (no. 1994).
===
Maraji'/ Sumber:
Kitab: (أَدَابُ الزِّفَافِ فِى السُّنَّةِ الْمُطَهَّرَةِ) Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati, Penulis: Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah, Penerbit: Dar As Salam, Tanpa Keterangan Cetakan, Tahun: 1423 H/ 2002 M, Judul Terjemahan: Adab Az Zifaf, Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam, Penerjemah: Abu Shafiya, Editor: Abu Hanief, Penerbit: Media Hidayah, Jogjakarta - Indonesia, Cetakan Pertama, Muharram 1425 H/ Maret 2004 M, Cetakan Ketiga.
===
Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!
Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati.
Adab Az Zifaf.
Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam.
Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah.
Adab Menikah.
37. Bernyanyi dan Menabuh Rebana dalam Acara Pernikahan.
Dari Abu Balaj, yaitu Yahya bin Salim, ia berkata, "Saya pernah berkata kepada Muhammad bin Hathib, 'Saya telah menikahi dua orang wanita. Tidak satu pun acara pernikahan saya dengan kedua wanita tersebut yang dimeriahkan dengan menabuh rebana.' Muhammad bin Hathib menyahut, 'Rasulullah (shallallaahu 'alaihi wa sallam) pernah bersabda,
Pemisah antara acara yang halal dengan yang haram adalah suara rebana.'" (156)
Baca selanjutnya:
Kembali ke Daftar Isi Buku ini.
Kembali ke Daftar Buku Perpustakaan ini.
===
Catatan Kaki:
156. Hadits ini diriwayatkan oleh An Nasai (II/ 91), At Tirmidzi (II/ 170). Tirmidzi berkata, "Hadits ini hasan." Hadits ini juga diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan Al Hakim. Lafal hadits di atas adalah yang terdapat dalam riwayat Al Hakim. Hadits ini juga diriwayatkan oleh Al Baihaqi (VII/ 289), Ahmad (III/ 418), Abu 'Ali Ath Thusi dalam kitab Mukhtashar Al Ahkam (I/ 109-110). Al Hakim berkata, "Hadits ini shahih sanadnya." Adz Dzahabi setuju dengan penilaian Al Hakim.
Menurut saya, hadits tersebut hasan. Saya telah jelaskan derajat hadits ini dalam kitab Al Irwa' (no. 1994).
===
Maraji'/ Sumber:
Kitab: (أَدَابُ الزِّفَافِ فِى السُّنَّةِ الْمُطَهَّرَةِ) Adaabuz Zifaafi fis Sunnatil Muthahharati, Penulis: Imam Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullaah, Penerbit: Dar As Salam, Tanpa Keterangan Cetakan, Tahun: 1423 H/ 2002 M, Judul Terjemahan: Adab Az Zifaf, Panduan Pernikahan Cara Nabi shallallaahu 'alaihi wa sallam, Penerjemah: Abu Shafiya, Editor: Abu Hanief, Penerbit: Media Hidayah, Jogjakarta - Indonesia, Cetakan Pertama, Muharram 1425 H/ Maret 2004 M, Cetakan Ketiga.
===
Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!