Skip to main content

Lebaran Menurut Sunnah yang Shahih: Keutamaan Sepuluh Hari Pertama Bulan Dzulhijjah (6/3)

Lebaran Menurut Sunnah yang Shahih

Bab VI

Keutamaan Sepuluh Hari Pertama Bulan Dzulhijjah (6/3)

8. Hari raya adalah perayaan tahunan yang berulang setiap tahunnya dua kali, sehingga sepatutnyalah kaum muslimin memanfaatkannya dan membongkar sisi kekurangan dan ketidaksempurnaan yang mereka miliki, lalu memperbaikinya. Di antara hal yang kita rasa tidak mampu orang lain memanfaatkannya di waktu-waktu ini adalah tidak adanya sikap empati terhadap para fakir dan miskin. Berapa banyak mereka tidak memiliki keluarga? Hari raya berlalu sama dengan hari-hari biasa lainnya, kefakiran menyusahkan, ketidakadaan menghadapi mereka dan musibah selalu menimpa mereka. Padahal di sekitarnya banyak orang yang Allah anugerahkan harta dan kekayaan yang berkubang dengan beraneka ragam kenikmatan, namun tidak memperdulikan mereka. Realita ini ada di semua kota dan perkampungan!!! Akan tetapi sedikit dan banyaknya tergantung pada kedermawanan dan kebakhilan orang-orang kaya serta pemberian muhsinin dan diamnya mereka.

9. Di antara keadaan yang perlu dilihat yang terjadi berulang-ulang dalam hari raya dan malam-malam Ramadhan adalah kelakuan anak-anak dan remaja memainkan mercon yang mengganggu orang yang shalat dan merusak keamanan. Berapa banyak terjadi musibah dan kecelakaan dengan sebabnya!! Ada yang terkena matanya, yang lain terkena kepalanya dan yang lainnya lagi terkena betisnya dan seterusnya, namun orang-orang lalai terhadap hal ini. Yang lebih mengenaskan lagi adanya orang yang begadang dan menyebarkannya hanya karena haus terhadap keuntungan materi semata tanpa melihat kepada mudharat yang ditimbulkannya dan tidak pula memperhatikan larangan negara terhadap mercon dan orang yang membuatnya. Kami tidak melarang bentuk-bentuk permainan yang baik dan mubah, khususnya untuk anak-anak, jika hal itu sesuai dengan ketentuan syari'at dan tidak ada larangannya. Bahkan pada hari raya dibolehkan melakukan sesuatu yang tidak diperbolehkan di hari lain.

10. Sebagian mereka menghidupkan malam-malam dan siang hari raya dengan merusak kehormatan kaum muslimin, sehingga engkau dapati ia mencari-cari aurat kaum muslimin dan memancing di air keruh. Sarananya adalah gagang telepon atau pasar-pasar yang sekarang dipenuhi kaum wanita dalam keadaan memakai perhiasan mereka seluruhnya. Lalu rumah tangga yang indah menjadi hancur dan keluarga menjadi berantakan serta kehidupan berubah menjadi Neraka setelah sebelumnya aman tenteram!!

11. Ada juga orang yang menjadikan hari raya sebagai kesempatan untuk melipatgandakan usaha jeleknya, hal ini dilakukan untuk menipu dan berbohong serta memakan harta orang lain dengan bathil. Seakan-akan tidak ada yang mengawasi dan menghisabnya. Sehingga engkau dapati ia tidak takut menjual barang-barang yang Allah haramkan berupa makanan, minuman, alat permainan, dan sarana-sarana penghancur rumah tangga dan masyarakat.

Bersambung...

===

Maraji'/ sumber:
Kitab: Ahkaamul 'Iidain wa 'Asyri Dzil Hijjah, Penulis: Dr. 'Abdullah bin Muhammad bin Ahmad ath-Thayyar, Penerbit: Darul 'Ashimah, Cetakan I, 1413 H/ 1992 M, Judul terjemahan: Lebaran Menurut Sunnah yang Shahih, Penerjemah: Kholid Syamhudi Lc, Penerbit: Pustaka Ibnu Katsir, Bogor - Indonesia, Cetakan I, Rajab 1426 H/ Agustus 2005 M.

===

Layanan GRATIS Konsultasi, Estimasi Biaya, dan Survei Lokasi: Rangka Baja Ringan, Genteng Metal & Plafon Gypsum
Telp/ SMS/ WA: 085778018878, BB: 269C8299
http://www.bajaringantangerang.com

===

As-Salamu 'alaikum pembaca setia baitulkahfitangerang.blogspot.com, bisakah anda menjadi agen properti?

Bisakah anda meraih keuntungan dengan memposisikan diri diantara pemilik dan pembeli? Jawab: BISA
1) tanpa punya pengalaman apapun dibidang properti
2) tanpa modal
3) tetap di pekerjaan atau bisnis anda sekarang
4) tetap tinggal dikota anda

Untuk info dan daftar GRATIS, klik: http://tinyurl.com/ppamr9b

===

Ary Ambary Ahmad Abu Sahla al-Bantani
Sent from my BlackBerry® PIN 269C8299
powered by Sinyal Kuat INDOSAT