Skip to main content

Waktu takbir

Bab II

Takbir pada dua hari raya dan sepuluh hari pertama bulan dzulhijjah

Pembahasan ketiga

Waktu takbir

Sebagaimana dijelaskan terdahulu, ada takbir muthlaq dan ada takbir muqoyyad, dan semuanya memiliki waktu yang khusus.

Takbir di malam dua hari raya

Takbir di malam dua hari raya dimulai dari melihat hilal bulan Syawwal -jika memungkinkan- dan jika tidak, maka dimulai dari sampainya berita 'id (hari raya) melalui cara yang benar atau dengan terbenamnya matahari tanggal 30 Romadhon. (*) Sedangkan pada malam 'idul Adh-ha mulai dari terbenamnya matahari tanggal 9 Dzulhijjah.

Yang shohih menurut pendapat para 'ulama, takbir ini terus dilakukan sampai imam selesai berkhutbah, akan tetapi tidak bertakbir di tengah khutbah kecuali mengikuti imam. Takbir ini lebih ditekankan (untuk dikumandangkan) ketika berangkat ke tanah lapang tempat sholat 'id dan ketika menunggu sholat.

Takbir pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah

Takbir pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah terdiri dari takbir muthlaq dan takbir muqoyyad.

Yang shohih menurut pendapat para 'ulama, takbir muthlaq dimulai dari awal sepuluh hari pertama Dzulhijjah sampai imam selesai dari khutbah. Sedangkan takbir muqoyyad dimulai dari fajar hari 'Arofah sampai 'Ashor hari Tasyriq yang terakhir, ini untuk orang yang tidak berhajji. Adapun bagi jama'ah hajji, takbir dimulai dari sholat Zhuhur hari raya sampai 'Ashor hari Tasyriq yang terakhir, karena sebelumnya jama'ah hajji sibuk dengan talbiyah.

Takbir muthlaq disyari'atkan di setiap waktu, baik malam atau siang. Sedangkan takbir muqoyyad dikhususkan setelah sholat fardhu. Namun, apakah disyaratkan harus dalam sholat berjama'ah? Apakah mengqodho'nya bila lupa? Semua masalah ini merupakan perkara yang diperselisihkan para 'ulama.

Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rohimahuLLOOH menegaskan, "Pendapat yang rojih dalam masalah takbir yang menjadi 'amalan mayoritas Salaf dan ahli fiqih dari kalangan Shohabat dan para imam adalah bertakbir dari fajar hari 'Arofah sampai akhir hari Tasyriq setelah selesai sholat. Disyari'atkan bagi setiap orang untuk mengeraskan takbirnya ketika keluar untuk sholat 'id, dan inilah kesepakatan empat imam madzhab. Adapun takbir pada 'idul Fithri dimulai dari melihat hilal dan berakhir dengan selesainya 'id, yaitu selesainya imam dari khutbah menurut pendapat yang benar." (7)

Al-Hafizh Ibnu Hajar rohimahuLLOOH mengatakan, "Terdapat perselisihan pendapat di antara para 'ulama dalam beberapa hal. Di antara mereka ada yang membatasi takbir hanya pada setelah sholat, ada juga yang mengkhususkan hanya setelah sholat wajib saja, tidak pada sholat sunnat. Juga di antara mereka ada yang mengkhususkannya hanya untuk laki-laki, tidak untuk wanita, dan ada yang mengkhususkan hanya pada sholat berjama'ah, tidak pada sholat sendirian. Di antara mereka ada juga yang mengkhususkannya dengan sholat yang ditunaikan pada waktunya, tidak pada sholat yang diqodho' dan ada yang mengkhususkannya dengan orang yang mukim, tidak bagi orang yang sedang safar, dan orang yang tinggal di kota, tidak bagi orang yang tinggal di pedesaan. Namun pilihan Imam al-Bukhori tampaknya mencakup semua itu." (8)

===

(*) Sebagian 'ulama memandang bahwa takbir pada hari raya 'idul Fithri dimulai ketika berangkat ke tanah lapang, sebagaimana dirojihkan oleh Syaikh 'Ali Hasan 'Ali 'Abdul Hamid dalam kitabnya yang berjudul Ahkaamul 'Iidain fis Sunnah Muthohharoh halaman 27 -pent.

(7) Kitab Majmuu' al-Fataawaa 24/220-221.

(8) Kitab Fat-hul Baari 2/462.

===

Maroji':
Kitab: Ahkaamul 'Iidain wa 'Asyri Dzil Hijjah, Penulis: Dr. 'Abdulloh bin Muhammad bin Ahmad ath-Thoyyar, Penerbit: Darul 'Ashimah, Cetakan I, 1413 H/ 1992 M, Judul terjemahan: Lebaran, Menurut Sunnah yang Shohih, Penerjemah: Kholid Syamhudi Lc, Penerbit: Pustaka Ibnu Katsir - Bogor, Cetakan I, 1426 H/ 2005 M.

===

Jual kurma Nabi asli Madinah
Minat beli kurma ajwa?
Promo Kurma ajwah asli Madinah
Hubungi ARY
SMS 0857.7801.8878/ 0812.8964.7870
PIN BB 269C8299

===

Layanan GRATIS Estimasi Biaya Baja Ringan, Genteng Metal & Plafon Gypsum
http://www.bajaringantangerang.com

===
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Popular posts from this blog