Skip to main content

Makna Syahadat La Ilaha Illallah (2) | Tingkatan Pertama: Islam | Tingkatan-tingkatan Din | Syarah Tsalatsatul Ushul

Syarh Tsalaatsatil Ushuul.

Syarah Tsalaatsatul Ushuul.
Mengenal Allah, Rasul dan Dinul Islam.
Penjelasan Singkat Tentang Ilmu-ilmu yang Wajib Diketahui Setiap Muslim.

Syaikhul Islam Muhammad bin 'Abdul Wahhab rahimahullah.

Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah.

Syaikh Fahd bin Nashir bin Ibrahim as-Sulaiman.

Syarah Tsalatsatul Ushul.

Kedua.

Ma'rifatud Din.
Mengenal Dinul Islam.

Jawaban atas kerancuan ini menjadi jelas dengan menafsirkan khabar dalam kalimat "La ilaha illallah", yaitu kita mengatakan "Semua tuhan selain Allah yang diibadahi ini memang disebut tuhan, tetapi semua itu merupakan tuhan yang batil, bukan tuhan yang haq. Mereka tidak memiliki hak ketuhanan sama sekali. Itu ditunjukkan oleh firman Allah 'Azza wa Jalla:

"Yang demikian itu, karena sesungguhnya Allah, Dialah (Tuhan) yang haq dan sesungguhnya apa yang mereka seru selain Allah, itulah yang batil, dan sesungguhnya Allah, Dialah yang Mahatinggi lagi Mahabesar." (Al-Hajj [22]: 62)

Hal itu juga ditunjukkan oleh firman Allah 'Azza wa Jalla:

"Maka patutkah kalian menganggap lata dan uza. Dan manat yang ketiga, yang paling kemudian (sebagai anak Allah)? Apakah patut untuk kalian (anak) laki-laki dan untuk Allah (anak) perempuan? Yang demikian itu, tentulah suatu pembagian yang tidak adil. Itu tidak lain hanyalah nama-nama yang kamu dan bapak-bapak kamu mengadakannya. Allah tidak menurunkan suatu keterangan pun untuk (menyembah)nya. Mereka tidak lain hanyalah mengikuti sangkaan-sangkaan dan apa yang diinginkan oleh hawa nafsu mereka, dan sesungguhnya telah datang petunjuk kepada mereka dari Rabb mereka." (An-Najm [53]: 19-23)

Juga firman Allah 'Azza wa Jalla mengenai Yusuf 'alaihis salam yang berkata:

"Kalian tidak menyembah yang selain Allah kecuali hanya nama-nama yang kalian dan nenek moyang kalian membuat-buatnya. Allah tidak menurunkan suatu keterangan pun tentang nama-nama itu..." (Yusuf [12]: 40)

Jadi, makna "La ilaha illallah" adalah tidak ada tuhan yang disembah secara haq kecuali Allah 'Azza wa Jalla. Adapun sesembahan-sesembahan selain-Nya adalah sesembahan yang batil. Ketuhanan yang dinyatakan oleh para penyembahnya adalah tidak benar, atau dengan kata lain, batil.

Baca selanjutnya:

Daftar Isi Buku Ini.

Daftar Buku Perpustakaan Ini.

===

Maraji'/ sumber:

Kitab: Syarh Tsalaatsatil Ushuul, Penulis Matan: Syaikhul Islam Muhammad bin 'Abdul Wahhab rahimahullah, Penulis Syarah: Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah, Penyusun: Syaikh Fahd bin Nashir bin Ibrahim as-Sulaiman, Penerbit: Darul Tsarya, Riyadh - Kerajaan Arab Saudi, Cetakan III, Tahun 1997 M, Judul Terjemahan: Syarah Tsalaatsatul Ushuul (Mengenal Allah, Rasul dan Dinul Islam, Penjelasan Singkat Tentang Ilmu-ilmu yang Wajib Diketahui Setiap Muslim), Penerjemah: Hawin Murtadlo, Salafuddin Abu Sayyid, Editor: Muhammad Albani, Penerbit: Al-Qowam, Sukoharjo - Indonesia, Cetakan XIII, Maret 2016 M.

===

Wakaf dari Ibu Anny - Jakarta untuk Perpustakaan Baitul Kahfi Tangerang.
Semoga Allah menjaganya dan memudahkan segala urusan kebaikannya.

===

Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Popular posts from this blog