Skip to main content

Kajian Ramadhan: Hikmah Puasa (6)

Kajian Ramadhan

Kajian Kesembilan

Hikmah Puasa (6)

Hikmah puasa yang lainnya adalah bahwa pembuluh darah akan menyempit manakala seseorang itu lapar dan dahaga, sehingga jalan setan di dalam tubuh manusia pun menjadi sempit pula. Sebab, setan itu berjalan di dalam tubuh anak Adam pada pembuluh darah, sebagaimana yang disebutkan dalam kitab Shahihain dari Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam. Dengan demikian bisikan-bisikan setan akan berhenti karena seseorang itu menjalankan puasa, demikian juga kerasnya syahwat dan amarah akan melentur pecah. Oleh karena itu Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Wahai sekalian kaum pemuda, siapa saja di antara kalian yang sudah punya kemampuan, maka hendaklah ia menikah, karena menikah itu lebih bisa menjaga pandangan dan lebih bisa menjaga kemaluan. Sedangkan orang yang belum mampu menikah hendaklah berpuasa, karena puasa itu menjadi perisai baginya." (Mutafaq 'alaih)

Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam menjadikan 'ibadah puasa sebagai tameng untuk menahan nafsu ingin menikah dan juga untuk mengurangi menggelegarnya gairah untuk menikah.

Bersambung...

===

Maraji'/ sumber:
Kitab: Majaalisu Syahru Ramadhaan, Penulis: Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullaah, Penerbit: Daruts Tsurayya lin Nasyr - Riyadh, Cetakan I, 1422 H/ 2002 M, Judul terjemahan: Kajian Ramadhan, Penerjemah: Salafuddin Abu Sayyid, Penerbit: al-Qowam - Solo, Cetakan V, 2012 M.

===

Layanan GRATIS Konsultasi, Estimasi Biaya, dan Survei Lokasi: Rangka Baja Ringan, Genteng Metal & Plafon Gypsum
http://www.bajaringantangerang.com

===

Ary Ambary Ahmad Abu Sahla al-Bantani
Sent from my BlackBerry® PIN 269C8299
powered by Sinyal Kuat INDOSAT