Kajian Ramadhan
Kajian Kesembilan
Hikmah Puasa (5)
Hikmah puasa yang lainnya adalah menyadarkan diri dan menghilangkan sifat kesombongannya sehingga ia akan tunduk kepada kebenaran. Rasa kenyang, banyak minum serta banyak bersetubuh dengan isteri, masing-masing akan menimbulkan kesenangan yang kelewat batas, kesombongan, keangkuhan dan kecongkakan terhadap manusia lain, juga terhadap kebenaran. Sebab, jika jiwa membutuhkan hal-hal semacam ini, maka ia akan menyibukkan diri untuk meraihnya. Jika ada kesempatan baginya untuk melakukan hal itu, maka ia memandang bahwa ia telah beruntung karena meraih apa yang diinginkannya sehingga ia merasa gembira dengan kegembiraan yang tercela serta sombong, sehingga hal inilah yang menyebabkan kehancurannya. Orang yang terjaga adalah orang yang dipelihara oleh Allah Subhaanahu wa Ta'aala.
Bersambung...
===
Maraji'/ sumber:
Kitab: Majaalisu Syahru Ramadhaan, Penulis: Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullaah, Penerbit: Daruts Tsurayya lin Nasyr - Riyadh, Cetakan I, 1422 H/ 2002 M, Judul terjemahan: Kajian Ramadhan, Penerjemah: Salafuddin Abu Sayyid, Penerbit: al-Qowam - Solo, Cetakan V, 2012 M.
===
Layanan GRATIS Konsultasi, Estimasi Biaya, dan Survei Lokasi: Rangka Baja Ringan, Genteng Metal & Plafon Gypsum
http://www.bajaringantangerang.com
===
Ary Ambary Ahmad Abu Sahla al-Bantani
Sent from my BlackBerry® PIN 269C8299
powered by Sinyal Kuat INDOSAT
Kajian Kesembilan
Hikmah Puasa (5)
Hikmah puasa yang lainnya adalah menyadarkan diri dan menghilangkan sifat kesombongannya sehingga ia akan tunduk kepada kebenaran. Rasa kenyang, banyak minum serta banyak bersetubuh dengan isteri, masing-masing akan menimbulkan kesenangan yang kelewat batas, kesombongan, keangkuhan dan kecongkakan terhadap manusia lain, juga terhadap kebenaran. Sebab, jika jiwa membutuhkan hal-hal semacam ini, maka ia akan menyibukkan diri untuk meraihnya. Jika ada kesempatan baginya untuk melakukan hal itu, maka ia memandang bahwa ia telah beruntung karena meraih apa yang diinginkannya sehingga ia merasa gembira dengan kegembiraan yang tercela serta sombong, sehingga hal inilah yang menyebabkan kehancurannya. Orang yang terjaga adalah orang yang dipelihara oleh Allah Subhaanahu wa Ta'aala.
Bersambung...
===
Maraji'/ sumber:
Kitab: Majaalisu Syahru Ramadhaan, Penulis: Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullaah, Penerbit: Daruts Tsurayya lin Nasyr - Riyadh, Cetakan I, 1422 H/ 2002 M, Judul terjemahan: Kajian Ramadhan, Penerjemah: Salafuddin Abu Sayyid, Penerbit: al-Qowam - Solo, Cetakan V, 2012 M.
===
Layanan GRATIS Konsultasi, Estimasi Biaya, dan Survei Lokasi: Rangka Baja Ringan, Genteng Metal & Plafon Gypsum
http://www.bajaringantangerang.com
===
Ary Ambary Ahmad Abu Sahla al-Bantani
Sent from my BlackBerry® PIN 269C8299
powered by Sinyal Kuat INDOSAT