Syarah Kasyfu Syubuhat Membongkar Akar Kesyirikan.
Syaikhul Islam Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah.
Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah.
Fahd bin Nashir bin Ibrahim As-Sulaiman.
Bayu Abdurrahman.
Jika mereka mengatakan, "Ayat-ayat itu [1] turun berkenaan dengan orang-orang yang menyembah kepada patung-patung, bagaimana kalian menyamakan orang-orang shalih itu dengan patung-patung? Atau bagaimana kalian menyamakan para Nabi itu dengan patung-patung?" Perkataan ini hendaklah kalian jawab dengan apa yang dijelaskan di depan.
Sebab, sebenarnya [2] dia mengakui bahwa orang-orang kafir itu bersaksi bahwa sifat rububiyah itu hanya untuk Allah, dan mereka hanya menghendaki syafaat dari yang mereka sembah, hanya saja dia ingin membedakan antara perbuatan mereka dengan perbuatan dia sendiri dengan ucapannya itu.
Penjelasan.
[1] Mereka yakni ahlu syirik mengatakan bahwa ayat-ayat itu diturunkan untuk kaum musyrikin yang menyembah patung-patung, sedangkan para wali bukan patung-patung. Jawabannya apa bedanya antara orang-orang yang beribadah kepada patung-patung dengan orang yang beribadah kepada para Nabi dan wali. Semuanya sama-sama tidak bisa memberikan sesuatu pun kepada mereka.
[2] Yakni bahwa orang yang melontarkan pernyataan di atas mengetahui bahwa orang-orang musyrikin terdahulu mengakui tauhid rububiyah; mengakui bahwa Allah Subhanahu wa Ta'ala satu-satunya Pemilik Segala Sesuatu dan Yang Menciptakan serta Menguasainya. Akan tetapi, mereka beribadah kepada patung-patung dengan dalih untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan sedekat-dekatnya dan meminta syafaat kepada mereka. Dan orang yang melontarkan pernyataan tersebut mengakui bahwa maksud orang-orang musyrik tersebut sama dengan maksudnya. Keyakinan orang-orang musyrik itu tidak dapat memberi manfaat kepada mereka sedikit pun, sebagaimana telah dijelaskan.
Baca selanjutnya:
Daftar Isi Buku Ini.
Daftar Buku Perpustakaan Ini.
===
Maraji'/ sumber:
Kitab: Syarh Kasyf Asy Syubuhaat wa Yaliihi Syarh Al Ushul 'alaihis salam Sittah, Penulis Matan: Syaikhul Islam Muhammad bin Abdul Wahhab, Penulis Syarah: Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin, Penerbit: Dar Ats Tsarayya, Kerajaan Saudi Arabia, Tanpa Keterangan Cetakan, Tahun: 1416 H/ 1996 M, Judul Terjemahan: Syarah Kasyfu Syubuhat Membongkar Akar Kesyirikan dilengkapi Syarah Ushulus Sittah, Penerjemah: Bayu Abdurrahman, Penerbit: Media Hidayah, Jogjakarta - Indonesia, Cetakan Pertama, Rabi'uts Tsani 1425 H/ Juni 2004 M.
===
Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!