Skip to main content

Kemuliaan Rasulullah (35)

Bidayatu As-Suul fi Tafdili Ar-Rasul.

Kemuliaan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam.

Imam Ibnu Abdussalam As-Sulami Asy-Syafi'i Ad-Dimasyqi.

Imam Muhammad Nashiruddin Al-Albani.

Muhammad Iqbal Kadir.

Selanjutnya Ibnu Jarir (11706) meriwayatkan hadits tersebut hanya dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma. Hadits yang sama juga disebutkan dalam hadits (no. 11709 dan 11713) yang diriwayatkan dari Mujahid dan Athiyyah dengan lafadz yang serupa.

Ibnu Abu Hatim juga meriwayatkan dari riwayat ketiga dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma secara ringkas, namun tanpa menyebutkan kata "api".

Al Hafidz Ibnu Katsir berkomentar bahwa sanad hadits tersebut adalah baik (jayyid). Dan pendapat ini kemudian diikuti oleh As-Suyuthi dalam kitab "Ad-Durr Al Mantsur" (2/273). Sejauh ini saya belum temukan dari makna hadits-hadits tersebut sebuah hadits pun yang langsung dinisbatkan kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam.

Dan Rasyid Ridha dalam tafsir "Al Manar" telah menyinggungnya dengan berkomentar bahwa hadits tersebut adalah cerita Israilliyyat (cerita religius yang banyak dipengaruhi oleh unsur mitologi bangsa Israel, -ed.). Dan riwayat-riwayat yang bersumber dari para ahli tafsir salaf tentang hal tersebut juga beragam. Ada yang menyerupai cerita orang yahudi dalam sifir penciptaan, dan ada juga yang kontradiktif. Namun tidak ada satu pun riwayat yang dapat dipercaya yang langsung memiliki nisbat teksnya kepada Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam.

Menurut saya (Albani), keberadaan penguat yang muncul dengan adanya beberapa syahid dalam hadits ini, menjadikannya sebagai hadits marfu', karena para sahabat dan lain-lainnya menyepakati keberadaan hadits ini. Oleh karena itu, Ibnu Katsir dalam kitab "At-Tarikh" (1/92) menisbatkannya kepada para Imam salaf dan nampaknya berdasarkan hal tersebut penulis buku ini juga turut menetapkan keputusannya soal kredibelitas hadits ini.

Allah Subhanahu wa Ta'ala telah bercerita tentang fenomena orang-orang yahudi seputar isu kisah api tersebut yang tersebar luas di kalangan mereka.

Firman-Nya, "(Yaitu) orang-orang (yahudi) yang mengatakan, 'Sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada kami, supaya kami jangan beriman, kepada seorang Rasul, sebelum dia mendatangkan kepada kami korban yang dimakan api.' Katakanlah, 'Sesungguhnya telah datang kepada kamu beberapa orang Rasul sebelumku, membawa keterangan-keterangan yang nyata dan membawa apa yang kamu sebutkan, maka mengapa kamu membunuh mereka jika kamu orang-orang yang benar.'" (QS. Aali 'Imraan (3): 183)

Baca selanjutnya:

Daftar Isi Buku Ini.

Daftar Buku Perpustakaan Ini.

===

Maraji'/ sumber:

Kitab: Bidayatu As-Suul fi Tafdili Ar-Rasul, Penulis: Imam Ibnu Abdussalam As-Sulami Asy-Syafi'i Ad-Dimasyqi, Pentahqiq: Imam Muhammad Nashiruddin Al-Albani, Tanpa Keterangan Penerbit, Tanpa Keterangan Cetakan, Tanpa Keterangan Tahun, Judul Terjemahan: Kemuliaan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam, Penerjemah: Muhammad Iqbal Kadir, Editor: Ahmad Taufiq Abdurrahman, Sri Yulyastuti, Penerbit: Najla Press, Jakarta - Indonesia, Cetakan Pertama, September 2004 M.

===

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Popular posts from this blog