Skip to main content

Syarah Kasyfu Syubuhat 59

Syarh Kasyf Asy Syubuhaat.

Syarah Kasyfu Syubuhat Membongkar Akar Kesyirikan.

Syaikhul Islam Muhammad bin Abdul Wahhab rahimahullah.

Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin rahimahullah.

Fahd bin Nashir bin Ibrahim As-Sulaiman.

Bayu Abdurrahman.

Katakanlah juga: [1] "Orang-orang yang dibakar dengan api oleh 'Ali bin Abi Thalib (radhiyallahu 'anhu), semuanya mengaku dirinya Islam dan mereka termasuk dari pengikut 'Ali radhiyallahu 'anhu, mereka belajar ilmu dari para sahabat. Akan tetapi saya, mereka memiliki keyakinan terhadap 'Ali sama seperti orang-orang yang berkeyakinan terhadap Yusuf, Syamsan dan yang semisalnya. Bukankah tidak mungkin para sahabat bersepakat memerangi dan mengafirkan kaum Muslimin? Ataukah kalian menyangka bahwa berkeyakinan terhadap suatu taaj (mahkota) dan yang semisalnya tidak mengganggu iman, sedang keyakinan terhadap 'Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu menjadikan kafir?"

Katakanlah juga, [2] "Bani 'Ubaid Al Qaddah yang menguasai negeri Maghrib dan Mesir pada masa khalifah Bani 'Abbas, semua mempersaksikan bahwa tiada Ilah yang berhak disembah selain Allah, mendirikan shalat jama'ah dan shalat Jum'ah. Akan tetapi ketika mereka memperlihatkan pertentangan terhadap syari'at dalam beberapa perkara yang tidak sebesar apa yang dilakukan orang-orang di zaman kita ini, para 'ulama bersepakat mengafirkan dan memerangi mereka. Negeri mereka dihukumi sebagai negeri yang harus diperangi. Kaum Muslim pun memerangi mereka untuk merebut kembali negeri kaum Muslim yang telah mereka rebut."

Penjelasan.

[1] Kalimat ini adalah sebagai jawaban keempat. Sungguh, mereka adalah orang-orang yang mengaku sebagai Muslim; mereka belajar Islam dari sahabat. Sekalipun demikian, hal itu tidak menghalangi mereka untuk dihukumi kafir, sehingga dibakar. Mereka dihukumi kafir karena mengatakan 'Ali bin Abi Thalib sebagai tuhan, seperti orang-orang yang berdo'a kepada Syamsan dan yang lainnya yang dianggap sebagai tuhan.

Mengapa para sahabat bersepakat memerangi mereka? Apakah engkau menyangka para sahabat telah bersepakat membunuh orang yang tidak halal dibunuh dan mengafirkan orang yang tidak kafir?! Yang demikian itu tidak mungkin. Apakah engkau menyangka bahwa keyakinan terhadap taj dan yang semisalnya tidak memberi mudharat apa-apa sedangkan berkeyakinan terhadap 'Ali bin Abi Thalib memberi mudharat.

[2] Ini adalah jawaban yang kelima yakni ijma' para ulama atas kafirnya Bani 'Ubaid Al Qaddah yang menguasai negeri Maghrib dan Mesir. Mereka bersaksi bahwa tiada Ilah yang berhak disembah selain Allah dan bahwa Muhammad itu utusan Allah; mereka melaksanakan shalat Jum'at dan shalat jama'ah; dan mereka mendakwakan bahwa mereka orang-orang Islam. Akan tetapi yang demikian tidak menghalangi mereka dihukumi murtad tatkala nampak mereka menyelisihi kaum Muslim dalam beberapa perkara yang bukan perkara tauhid sehingga mereka diperangi dan direbut apa yang telah mereka kuasai.

Baca selanjutnya:

Daftar Isi Buku Ini.

Daftar Buku Perpustakaan Ini.

===

Maraji'/ sumber:

Kitab: Syarh Kasyf Asy Syubuhaat wa Yaliihi Syarh Al Ushul 'alaihis salam Sittah, Penulis Matan: Syaikhul Islam Muhammad bin Abdul Wahhab, Penulis Syarah: Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin, Penerbit: Dar Ats Tsarayya, Kerajaan Saudi Arabia, Tanpa Keterangan Cetakan, Tahun: 1416 H/ 1996 M, Judul Terjemahan: Syarah Kasyfu Syubuhat Membongkar Akar Kesyirikan dilengkapi Syarah Ushulus Sittah, Penerjemah: Bayu Abdurrahman, Penerbit: Media Hidayah, Jogjakarta - Indonesia, Cetakan Pertama, Rabi'uts Tsani 1425 H/ Juni 2004 M.

===

Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani
Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

Popular posts from this blog