Skip to main content

Daftar Isi | Tanya Jawab Tentang Qadha' dan Qadar

Al-Qadha' wal Qadar.

Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah.

Tanya Jawab Tentang Qadha' dan Qadar.

Daftar Isi.

Kata Pengantar Penerbit.

Pertanyaan Pertama: Siapa yang tidak wajib mempelajari 'aqidah khususnya tentang Qadar?

Pertanyaan Kedua: Perbedaan Qadha' dan Qadar.

Pertanyaan Ketiga: Adakah kekhususan tentang Qadha' dan Qadar?

Pertanyaan Keempat: Adakah tingkat keimanan kepada Qadha' dan Qadar?

Pertanyaan Kelima: Segala sesuatu telah ditentukan dan manusia diberi pilihan.

Pertanyaan Keenam: Apakah manusia diberi kebebasan memilih?

Pertanyaan Ketujuh: Hukum ridha' terhadap Qadar.

Pertanyaan Kedelapan: Apakah do'a bisa merubah ketentuan?

Pertanyaan Kesembilan: Bagaimana Allah menyiksa manusia sedang itu sudah ditentukan Allah?

Pertanyaan Kesepuluh: Apakah rezeki dan jodoh telah ditulis di Lauh Mahfudz?

Pertanyaan Kesebelas: Jika perbuatan orang kafir telah ditulis mengapa dia disiksa?

Pertanyaan Keduabelas: Tentang sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam "Sesungguhnya manusia beramal dengan amalan Jannah".

Pertanyaan Ketigabelas: Cara mengkompromikan Firman Allah dalam Surat al-An'am 125.

Pertanyaan Keempatbelas: Tentang Firman Allah Surat ash-Shaffaat 95-96.

Pertanyaan Kelimabelas: Cara menanggapi orang yang berbuat maksiat.

Pertanyaan Keenambelas: Hikmah adanya kemaksiatan dan kekufuran.

Pertanyaan Ketujuhbelas: Tentang perdebatan Adam dan Musa.

Pertanyaan Kedelapanbelas: Apakah dalam qadar Allah ada keburukan?

Pertanyaan Kesembilanbelas: Bagaimana Allah menetapkan yang tidak disukai-Nya?

Pertanyaan Keduapuluh: Orang yang marah bila ditimpa musibah.

Pertanyaan Keduapuluhsatu: Sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam tentang orang yang dilapangkan rezeki dan panjang umur.

Pertanyaan Keduapuluhdua: Hujjah orang yang melakukan maksiat.

Pertanyaan Keduapuluhtiga: Qadha' dan Qadar dapat membantu keimanan seseorang.

Pertanyaan Keduapuluhempat: Apa penyakit 'ain dapat menimpa manusia?

Pertanyaan Keduapuluhlima: Perselisihan manusia tentang penyakit 'ain.

Pertanyaan Keduapuluhenam: Hukum orang yang tidak mengambil makanan yang jatuh karena takut penyakit 'ain.

===

Maraji'/ Sumber:
Kitab: Al-Qadha' wal Qadar, Penulis: Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin rahimahullah, Penerbit: Maktabah Daruth Thabariyah, Riyadh - Saudi Arabia, Tanpa Keterangan Cetakan, Tanpa Keterangan Tahun, Judul Terjemahan: Tanya Jawab Tentang Qadha' dan Qadar, Penerjemah: Abu Idris, Editor: Abu Umar Abdillah asy-Syarief, Penerbit: At-Tibyan, Solo - Indonesia, Cetakan Pertama, Maret 2002 M.

===

Wakaf dari al-Akh Khaerun untuk Perpustakaan Baitul Kahfi Tangerang -semoga Allah menjaganya dalam kebaikan dan mempertemukan kami kembali di dunia ini serta di akhirat kelak-.

===

Abu Sahla Ary Ambary bin Ahmad Awamy bin Muhammad Noor al-Bantani
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Popular posts from this blog